Contoh Alur Cerita dalam Cerpen dan Pembagian Alur Cerpen Secara Umum

Alur (plot) merupakan pola pengembangan cerita yang terbentuk oleh hubungan sebab akibat. Pola pengembangan cerita suatu novel tidaklah seragam. Ada yang berbentuk alur maju, alur mundur, atau campuran. Jalan cerita suatu novel kadang-kadang berbelit-belit dan penuh kejutan, juga kadang-kadang sederhana. Namun, bagaimanapun sederhana alur suatu novel, tidak akan sesederhana jalan cerita dalam cerpen.
Novel akan memiliki jalan cerita yang lebih panjang. Hal ini karena tema cerita yang dikisahkannya lebih kompleks dengan persoalan para tokohnya yang juga lebih rumit.


Contoh Alur Cerita dalam Cerpen

Coba perhatikan contoh alur berikut ini.

Aku segera saja menuju eskalator dengan tergesa-gesa. Akan tetapi, bruuk. Aku terjatuh ke belakang. Belanjaanku pun berantakan. Orang-orang melihat ke arahku sambil tersenyum.
Gambar Contoh Alur Cerita dalam Cerpen


Pembagian Alur Cerpen Secara Umum

Bentuk alur cerpen ataupun novel tidak selalu sama antara yang satu dan yang lainnya.
Namun, secara umum alur itu terbagi ke dalam bagian-bagian berikut:
Pembagian Alur Cerpen Secara Umum

1. Pengenalan situasi cerita (exposition);
2. Pengungkapan peristiwa (complication);
3. Menuju pada adanya konflik (rising action);
4. Puncak konflik (turning point);
5. Penyelesaian (ending).

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Contoh Alur Cerita dalam Cerpen dan Pembagian Alur Cerpen Secara Umum"

Posting Komentar